Nim: 10390100001
Nama: Abd. Rosyid
Matri II
Perilaku Organisasi adalah suatu disiplin ilmu yang
mempelajari bagaimana seharusnya perilaku tingkat individu, tingkat kelompok,
serta dampaknya terhadap kinerja (baik kinerja individual, kelompok, maupun
organisasi).
Karakteristik Biografik
Yaitu sifat pribadi tiap individu yang obyektif dan
mudah diperoleh dari catatan pribadi individu. (Usia, Jenis Kelamin, Status
Perkawinan, jumlah tanggungan, masa kerja, dll). Yang berkaitan dengan kinerja
dan kepuasan kerja dalam organisasi
A. Usia
- Usia bertambah, kinerja menurun Alasannya karena alternatif pekerjaan (option) yang semakin sedikit, penghasilan lebih tinggi yang telah diperoleh, dan tunjangan pensiun yang lebih menarik.
- Jumlah tenaga kerja usia lanjut meningkat Alasannya menurunnya kecepatan, kecekatan, dan kekuatan. Juga meningkatnya kejenuhan atau kebosanan, dan kurangnya rangsangan intelektual.
- Semakin tua usia seseorang, kemungkinan turn over kecil
- Usia berbanding terbalik dengan ketidakhadiran
- Usia dan kepuasan kerja berasosiasi positif
B. Jenis Kelamin
- tidak ada beda yang signifikan / bermakna dalam produktifitas kerja antara pria dengan wanita.
- tidak ada bukti yang menyatakan bahwa jenis kelamin karyawan memperngaruhi kepuasan kerja.
- hubungan gender - turnover = beberapa studi menjumpai bahwa wanita mempunyai tingkat keluar yang lebih tinggi, dan studi lain menjumpai tidak ada perbedaan antara hubungan keduanya.
- Tingkat absensi perempuan lebih tinggi wanita mempunyai tingkat absensi yang lebih tinggi dengan alasan : wanita memikul tanggung jawab rumah tangga dan keluarga yang lebih besar, juga jangan lupa dengan masalah kewanitaan.
C. Status Perkawinan
- Status perkawinan tidak mempengaruhi kinerja Seseorang
- Status perkawinan menurunkan tingkat absen, turn over, dan meningkatkan kepuasan kerja
Masa Kerja
- Tidak ada alasan bahwa karyawan yang lebih lama bekerja (senior) akan lebih produktif dari pada yang junior.
- masa kerja berkaitan secara negatif dengan kemangkiran dan dengan tingkat turnover.
1. Masa kerja yang negatif
1.
masa kerja tinggi , tingkat absensi dan turnover
rendah
2.
masa kerja rendah, tingkat absensi dan
turnover tinggi
2. Masa kerja yang positif
1.
masa kerja tinggi, kepuasan kerja tinggi
2. masa
kerja rendah, kepuasan kerja rendah
Kemampuan
yaitu kapasitas individu untuk
mengerjakan berbagai tugas dalam suatu pekerjaan.
a. kemampuan intelektual. merupakan kemampuan yang diperlukan untuk mengerjakan kegiatan mental. misalnya : berpikir,menganalisis, memahami. yang mana dapat diukur dalam berbrntuk tes (tes IQ). Dan setiap orang punya kemampuan yang berbeda.
b. kemampuan fisik. merupakan kemampuan yang diperlukan untuk melakukan tugas yang menuntut stamina, kecekatan dan kekuatan.
Kepribadian
merupakan cara individu bereaksi dan
berinteraksi dengan orang lain. kepribadian terbentuk dari faktor keturunan,
juga lingkungan (budaya, norma keluarga dan pengaruh lainnya), dan juga
situasi. Faktor yang menentukan
kepribadian:
·
Keturunan (bersifat abadi)
·
Lingkungan
·
Situasi
ciri dari kepribadian adalah :
merupakan
karakteristik yang bertahan, yang membedakan perilaku seorang individu, seperti
sifat malu, agresif, mengalah, malas, ambisius, setia.
Proses belajar (pembelajaran)
adalah bagaimana kita dapat
menjelaskan dan meramalkan perilaku, dan pahami bagaimana orang belajar.
belajar adalah : setiap
perubahan yang relatif permanen dari perilaku yang terjadi sebagai hasil
pengalaman.
·
belajar melibatkan perubahan (baik ataupun buruk)
·
perubahan harus relatif permanen
·
belajar berlangsung jika ada perubahan tindakan /
perilaku
·
beberapa bentuk pengalaman diperlukan untuk belajar.
pengalaman dapat diperoleh lewat pengamatan langsung atau tidak langsung
(membaca) atau lewat praktek.
Persepsi
merupakan
suatu proses dengan mana individu-individu mengorganisasikan dan menafsirkan
kesan-kesan indera mereka agar memberikan makna bagi lingkungannya.
- persepsi selektif : orang-orang yang secara selektif menafsirkan apa yang mereka saksikan berdasarkan kepentingan, latar belakang, pengalaman, dan sikap.
- efek halo : menarik suatu kesan umum mengenai individu berdasarkan suatu karakteristik tunggal (kesan pertama)
- efek kontras : evaluasi dari karakteristik seseorang yang dipengaruhi oleh perbandingan dengan orang lain yang baru dijumpai, yang berperingkat lebih tinggi atau lebih rendah pada karakteristik yang sama.
- Proyeksi : menghubungkan karakteristik pribadinya terhadap karakteristik pribadi orang lain.
- Stereotype : menilai seseorang atas dasar persepsi kita terhadap kelompok dari orang tersebut (menggeneralisasikan)
Materi Bisa di download di : Sini Semoga Bermanfaat
0 komentar:
Posting Komentar